Dunia Maya Membuatmu Jadi Seekor Singa, Negatif atau Positif?
Suwoko Blog - Jika kita bicara soal dunia maya, maka dibahas sampai tujuh hari tujuh malam pun tak akan sampai ke akarnya. Dunia maya, merupakan dunia kedua yang memiliki daya tarik luar biasa bagi kaum muda masa kini.
Bagaimana tidak? Hampir seluruh remaja, orang tua hingga #KidsJamanNow sudah mencicipi apa itu dunia maya.
Yaps, berkat dunia virtual maya inilah kita bisa terhubung dengan berbagai macam orang-orang di seluruh penjuru dunia. Hal ini juga yang kemudian membuat kita begitu ketagihan menjelajah dunia maya, terutama yang bertipe forum ataupun media sosial layaknya Facebook, Instagram maupun Twitter.
Dengan bantuan jangkauan internet yang kini sudah masuk di daerah pelosok pedesaan. Kita bisa berbagi unek-unek dengan hanya mengetik teks maupun membagikan gambar via internet tersebut.
Adalah dampak paling nyata yang kemudian muncul di diri pengguna dumay tersebut. Seperti yang saya alami sekarang, dumay telah merubah saya hingga 70%.
Benar! Saya tidak hanya membual. Berkat bantuan dunia maya, banyak hal yang berubah di hidup saya yang bisa dibilang kurang spesial ini. Namun ada positif dan negatifnya.
Istilahnya, seekor kucing yang menjelma menjadi Singa, itulah faktanya. Namun, bukan berarti 'Singa' ini juga berlaku di dunia nyata. Di dumay, seekor singa, di duta, seekor kucing. Sungguh, fakta yang sangat menyedihkan, dan saya akui itu (meski saya sendiri pelakunya).
Saya yakin, banyak orang yang mengalaminya seperti saya. 100% saya yakin.
Mereka biasanya tampak luar biasa di internet, namun biasa saja di dunia nyata. Bahkan, parahnya ada yang kadang tidak bisa apa-apa di dunia nyata dan lebih memilih mengurung diri.
Miris, namun itulah faktanya. Lalu, apakah seluruh perubahaan akibat dumay ini selalu berakhir negatif? Saya tidak tahu. Karena setiap orang memiliki penilaian yang berbeda.
Setidaknya, saya tidak terlalu tajam dalam perubahaan ini. Dunia maya memang sangat seru, namun kita hidup di dunia nyata! bukan virtual! 'kan?
Penulis: Suwoko Saiyan
Blitar, Kamis, 9 November 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar